WARTARAKYAT.ID – Polisi menembak mati preman yang kerap memalak pejalan kaki di kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Tindakanini dilakukan setelah MI (20) melakukan aksi 11 kali pemalakan dengan senjata tajam. Ia tewas setelah mencoba melawan polisi dengan sebilah golok.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan pada 30 Desember 2019 lalu dua orang pejalan kaki di Jalan Semeru Raya, Tanjung Duren, Jakarta menjadi korban pemalakan dengan senjata tajam. Dua orang pejalan kaki itu mendapatkan luka tusukan di bahu dan punggung setelah mencoba melawan MI saat melakukan aksinya tengah malam.
“Saat korban tergeletak, pelaku langsung lari. Sambil mengambil dompet dan handphone korban,” kata Yusri dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (7/1/2020).
Lanjutnya, berangkat dari laporan korban, Polres Metro Jakarta Barat langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku. Selama 7 hari penyelidikan, polisi mendapatkan informasi bahwa pelaku MI merupakan preman yang setempat yang sudah kerap melakukan aksinya di sekitaran Grogol Petamburan. Pelaku kerap beraksi di tengah malam dan mengincar para pejalan kaki di sekitaran Grogol Petamburan.
“Jadi pelaku preman daerah situ yang sering jambret orang dengan sajam,” jelas Yusri Yunus. (AMN)