WARTARAKYAT.ID – Untuk ke dua kalinya forum wartawan Taman Kalijodo FORWARTA KJ Jakarta Barat melakukan aksi penggalangan Dana untuk korban bencana tsunami Palu dan Donggala. Kali ini dengan cara lelang barang berupa pakaian layak pakai.
Aksi peduli FORWARTA KJ ini dilakukan di Taman Bermain Ramah Anak Kalijodo Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Sabtu,(20/10/2018). Wisman, salah satu anggota yang langsung terjun ke Palu ini menyatakan kegembiraannya atas aksi yang dilakukan rekan-rekannya di Jakarta.
“Alhamdullilah aksi jilid 2 penggalangan dana untuk korban gempa di Palu, Donggala, dan Sigi hari ini kita lakukan bersama-sama dari FORWARTA KJ.”
Aksi galang dana kali ini mendapatkan sumbangan pakaian layak pakai dari pengusaha ataupun dari pewarta Kalijodo. Lanjut Wisman, lelang jual murah di sini, dan nanti hasil dari penjualan pakaian akan disumbangkan langsung kepada masyarakat yang sedang tertimpa musibah.
Wisman menjelaskan bahwa sebelumnya mereka telah melakukan aksi penggalangan dana. Aksi yang pertama dilakukan dengan cara meminta bantuan kepada para pengendara yang melintas di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat. Dan hasilnya kemudian diantar langsung ke Palu.
“Kebetulan saya sendiri yang akan berangkat ke Palu mewakili teman teman. Dan disana saya melihat sendiri keadaan masyarakat disana pasca gempa yang melanda wilayah mereka,” jelas Wisman.
Dari pantauan Wisman, para korban gempa dan tsunami ini memang membutuhkan uluran tangan. Apa yang dilakukan FORWARTA KJ ini adalah bentuk peduli terhadap mereka. Yang tidak terkena bencana harus memberikan semangat untuk bangkit kembali. Bencana Palu juga menjadi duka bersama. Sekecil apapun bantuan, itu sangat berarti bagi mereka.
“Kami dari FORWARTA KJ tentunya sangat berharap semua teman-teman wartawan ikut memberikan kontribusi yang nyata dan peduli dengan aksi sosial untuk kemanusiaan ini. Jangan kita setiap hari mempubliskan berita terkait bencana Palu tapi tidak melakukan apa – apa. Kita harus ambil bagian untuk berbuat sesuatu yang nyata. Karena derita mereka juga duka kita mari tunjukkan rasa nasionalisme kita sebagai insan pers,” tutup Wisman. (DDR/NVD)